Diceritakan bahwa ketika Imam Ghozali meninggal, ada seorang ulama bermimpi berjumpa dengan beliau Dalam mimpi ulama tersebut, ia bertanya kepada Imam al-Ghazali, “Apakah sang Imam masuk surga atau neraka? “Saya masuk surga” jawab imam al-Ghazali. Kemudian, ulama itu bertanya lagi, “Amal apa yang menyebabkan panjenengan masuk surga? Apakah karena banyaknya karya yang pernah panjenengan tulis? Atau karena panjenengan rajin tahajud dan ibadah lainnya? ” Imam al-Ghazali menjawab, “Tidak, bukan karena itu semua saya masuk surga”, “Lalu apa yang menyebabkan panjenengan masuk surga?” tanya sang ulama dengan penuh penasaran. Imam Al-Gazali pun menjelaskan, bahwa dirinya dimasukkan surga oleh Allah swt, karena pada masa hidupnya, ketika beliau menulis kitab, ada seekor lalat yang terbang mendekat dan hinggap di tinta penanya. Awalnya imam al-Ghazali bermaksud mengusir lalat tersebut karena merasa terganggu. Namun karena merasa kasihan kemudian beliau berhenti sejenak dan menunggu lalat itu minum sepuasnya, karena beliau sadar bahwa lalat tersebut sedang kehausan.
Lantaran sikap itulah maka Allah memasukkannya ke surga.
Sahabat, sekecil apapun amal perbuatan itu dalam anggapan kita, baik amal kebaikan ataupun keburukan, janganlah pernah meremehkannya, karena bisa jadi hal tersebut sangat besar di hadapan Allah SWT.
Wallahu a’lam bisshowab
Posting Komentar
Komentar Anda akan sangat bermanfaat untuk perkembangan dan kemajuan blog ini, tapi yang sopan ya... dan jangan spam. Terima Kasih.